Ciri Khas Yang Harus Dimiliki Bidang Sistem Informasi
1. Memiliki berbagai element sistem [elements]
2. Memiliki batas batas tertentu [boundary]
3. Memiliki lingkungan luar [environment]
5. Memiliki masukan [input]
6. Memiliki keluaran [output]
7. Memiliki pengolahan [process]
8. Memiliki tujuan [goal]
1. Elemen Sistem [Elements]
Elemen atau komponen sistem adalah bagian bagian atau subsistem
dari sebuah sistem yang lebih besar. Elemen sistem mungkin adalah bagian yang
paling kecil dari sistem yang ada. Setiap elemen memiliki tugas, fungsi dan
tujuan sendiri sendiri. Namun masing masing element sistem informasi manajemen
ini akan saling berinteraksi, terhubung dan bekerja sama antara satu dengan
yang lain untuk mencapai tujuannya. Apabila terdapat satu elemen tidak bekerja
secara maksimal, maka jalannya keseluruhan sistem informasi manajemen akan
terganggu dan menghasilkan ouput yang tidak maksimal.
2. Batasan Sistem [Boundary]
Hal yang perlu dibatasi oleh batas sistem contohnya:
Biaya
Peraturan
Personel
Peralatan, dll
3. Lingkungan Luar [Environment]
Lingkungan luar merupakan hal hal yang yang berada diluar batas sistem informasi manajemen yang bisa berpengaruh terhadap operasional sistem informasi manajemen. Lingkungan luar sistem bisa berpengaruh positif dan negatif. Lingkungan luar yang merugikan harus bisa dikendalikan dan ditahan sedemikian rupa agar tidak sering mengganggu kegiatan sistem. Dan lingkungan luar yang menguntungkan harus sebisa mungkin bisa dimanfaatkan dengan baik oleh sistem. Contohnya keadaan listrik yang mati, listrik bukanlah bagian dari komponen sistem informasi manajemen. Tapi dengan tidak adanya listrik maka sistem informasi manajemen tidak bisa dijalankan.
4. Penghubung [Intervace]
Penghubung sistem adalah sebuah media yang menjembatani subsistem
satu dengan subsistem yang lain. Data keluaran disatu subsistem yang satu akan
menjadi data masukan ketika pindah ke subsistem yang lain. Perpindahan ini
memerlukan penghubung. Contoh jaringan koneksi. Apabila dalam sebuah sistem
tidak ada penghubungnya, maka ketika sebuah komponen subsistem telah selesai
melaksanakan tugasnya, kemudian output yang dihasilkan tidak bisa dipindahkan
untuk diproses lebih lanjut kepada subsistem yang lainnya karena tidak ada
penghubung. Maka sistem secara keseluruhan tidak akan menghasilkan apa-apa.
Baca juga: Sejarah Rumpun Ilmu Komputer atau Informatika
5. Masukan Sistem [Input]
Masukan atau input adalah data yang dimasukkan kedalam sistem
untuk diolah oleh sistem. Karakteristik masukan adalah hal yang paling mendasar
yang harus dimiliki oleh setiap sistem. Sistem kerja sebuah sistem informasi
berawal dari masukan. Apabila tidak ada data, maka apa yang akan diolah oleh
sistem? Tidak akan ada sesuatu yang dihasilkan karena BAHAN nya tidak ada.
6. Keluaran Sistem [Output]
Keluaran atau output adalah data masukan yang telah selesai diolah
dan menjadi Informasi. Output adalah informasi yang bisa berupa laporan,
grafik, formulir atau berupa perbaikan. Output adalah hasil dari sebuah proses
pengolahan data pada sistem. Dan masing masing subsitem dalam sebuah sistem
akan menghasilkan output. Output dari subsistem lain akan menjadi input bagi
subsistem lain dan kemudian diolah kembali menjadi hasil akhir. Berupa INFORMASI.
7. Pengolah Sistem [Process]
Pengolah sistem adalah pemprosesan data yang masuk kedalam sistem
dan diolah sedemikian rupa hingga menghasilkan data keluaran (output) yang akan
menjadi sebuah informasi yang berguna. Pengolahan bisa berupa pengklasifikasian
data, pengurutan, pencarian, penggabungan data. Apabila sebuah sistem tidak
bisa mengolah data, maka data mentah yang ada tetap akan menjadi seperti itu.
Tidak akan bisa menjadi sebuah informasi yang berharga.
8. Tujuan Sistem [Goal]
Sistem informasi manajemen tentu memiliki tujuan yang ingin dicapai. Tujuan SIM adalah untuk memberikan informasi yang berguna bagi para pihak yang membutuhkan. Karena pada awalnya, sebuah sistem informasi disusun dan didesain khusus untuk menghasilkan sebuah informasi yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pengguna. Tujuan sistem didesain sama persis dengan apa yang diinginkan oleh pengguna. Tujuan sistem yang tidak sama dengan apa yang diinginkan oleh pengguna akan menghasilkan informasi yang tidak berharga. Informasi menjadi tidak relevan dan tidak bisa digunakan oleh penggunanya sebagai bahan pengambilan keputusan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar